Laman

Rabu, 21 Desember 2011

Ada comment masuk ke blog gw, di artikel “Cerita Dewasa tentang Keunikan SEX di dunia”. Tanks Bnaged buat indah dah berbagi cerita, dan udah jujur kacang ijo (eh maap jujur maksudnya) mengakui, hooby nge-sexnya, dan kebiasaan indah. Untuk itu, gw mau post di artikel ini yg berjudul “Pengalaman ML pertama Kali (Indah’nama ku)”.
Pengalaman Making Love Pertama gw
Namaku
Ada comment masuk ke blog gw, di artikel “Cerita Dewasa tentang Keunikan SEX di dunia”. Tanks Bnaged buat indah dah berbagi cerita, dan udah jujur kacang ijo (eh maap jujur maksudnya) mengakui, hooby nge-sexnya, dan kebiasaan indah. Untuk itu, gw mau post di artikel ini yg berjudul “Pengalaman ML pertama Kali (Indah’nama ku)”.
Ilustrasi Foto Indah
Sediki prof
Indah, sekarang umurku sudah 26 tahun, sulung dari tiga bersaudara yang smuanya wanita . Tinggi badanku 170 cm, cukup tinggi untuk ukuran seorang wanita. Bentuk tubuhku langsing dan sexy, wajahku juga terbilang cukup cantik hingga sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar gw sudah menjadi primadona di sekolahku. Sekarang Statusku masih single. Tapi bukan berarti gw masih seorang gadis lho, karena gw memang sudah tidak perawan lagi. Keperawananku sudah kupersembahkan pada teman kuliahku yang kisahnya akan kupersembahkan pada tulisanku kali ini, namun terlebih dahulu akan gw paparkan sedikit tentang diriku sebagai prolog.
Biasanya para kaum wanita kalau berkuliah kebanyakan suka memakai celana panjang, namun gw lebih suka tetap memakai rok saja untuk bawahannya kalau sedang ke kampus. Rokku mini sekali dengan bawahan yang lebar, bentuknya seperti yang biasa dipakai oleh para cheerleader (pemandu sorak). Yang membedakan hanya dalamannya saja, biasanya para cheerleader masih menggunakan celana pendek di dalamnya walau agak mini untuk membungkus celana dalam yang mereka pakai. Bedanya dengan diriku, gw tidak pernah memakai penutup lain untuk menutupi bagian tubuhku yang paling vital kecuali celana dalam. celana dalam yang kupakai sangat mini dan sexy, bentuknya G String dua jenis, yang satu model berenda dan yang satu lagi model tali tang terbuat dari nylon. Sexy sekali karena hanya ada seutas yang melingkari pinggangku, bedanya hanya yang tali nylon dengan ikatan di kiri kanan pinggangku, selebihnya sama saja ada bagian yang hanya selebar ukuran satu jari turun dari belakang pinggang mengitari selangkangan melalui belahan pantatku. Hanya ada secarik kain yang lebarnya tidak lebih dari ukuran dua jari di bagian depan yang fungsinya hanya mampu menutupi lubang Memek ku. Yang berenda berbentuk hati kecil ada renda di pinggirannya, sedang yang model bertali, bentuk penutup bagian depannya berbentuk segitiga kecil, tipis dari bahan sutera.
Sebagai atasannya gw lebih sering memakai hem lengan pendek agak longgar. Kupilih ini karena gw memang tidak pernah memakai BH di dalamnya. Seperti kisahku terdahulu, gw memang sejak kecil tidak suka dan tidak pernah memakai BH hingga tak heranlah sampai detik ini gw juga tidak mengetahui berapa besar ukuran Susuku.
Payudar gw tidak terlalu besar. Ukurannya sedang-sedang saja tetapi bentuknya cantik dan padat. Warna puting susuku dan sekitarnya merah muda sedikit kecoklatan, sungguh menggairahkan sekali. Untuk yang satu ini gw sering mendapat pujian dari kaum lelaki yang sudah pernah melihat atau meremas susuku.
Terus terang dosenku yang cowok sering kali harus menelan ludah apa bila melihat penampilanku. Apa lagi saat melihatku duduk dengan berpangku kaki hingga bagian atas pahaku tersingkat sedikit ke atas. Pahaku yang mulus itu juga ditumbuhi bulu-bulu halus yang menurut istilah beberapa orang temanku, itu namanya bulu-bulu monyet.
gw kuliah di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, mengambil jurusan kedokteran hewan dan saat ini gw sudah menjadi seorang dokter hewan yang magang di Kebun Binatang Surabaya (KBS). Kali ini gw ingin menuliskan kisahku tentang pengalaman pertamaku bercinta sungguhan (making Love) yang kulakukan saat masih duduk di bangku kuliah.
gw berkenalan dengan seorang mahasiswa yang juga mengambil jurusan yang sama denganku, namanya Wahyu asal Surabaya juga, namun akhirnya Wahyu tidak meneruskan kuliahnya karena patah hati denganku. Sekarang entah Wahyu ada dimana gw sendiri juga tidak pernah tahu.
Hubunganku dengan Wahyu akrab sekali, sehingga pertama kali gw melakukan hubungan sex yang sebenarnya juga dengannya. Kupersembahkan kegadisanku pada Wahyu yang betul-betul sangat mencintaiku. Namun gw masih tidak ingin melanjutkan hubungan itu dengan serius karena apa yang kulakukan bersama Wahyu bagiku hanyalah suatu pelampiasan atas kebutuhan biologisku saja.
Hal ini rupanya membuat Wahyu patah hati dan akhirnya drop out dari kampus, dan entah dimana dia sekarang…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar